weatherontheair.com – Gareth Southgate, pelatih tim nasional Inggris, menghadapi kesulitan dalam mencari pengganti yang tepat untuk Kalvin Phillips di lini tengah. Southgate mengungkapkan masalah ini setelah pertandingan Inggris yang berakhir imbang 1-1 dengan Denmark dalam pertandingan kedua Grup C Euro 2024.
Komentar Southgate Memicu Kontroversi
Dalam upaya mengatasi kekurangan tersebut, Southgate memainkan Trent Alexander-Arnold sebagai gelandang tengah, sebuah posisi yang bukan merupakan peran asli dari pemain tersebut. Keputusan ini dibuat karena, menurut Southgate, tidak ada pemain lain yang memiliki karakteristik bertahan murni seperti Phillips, meskipun pemain seperti Kobbie Mainoo dan Adam Wharton ada di bangku cadangan.
Komentar tersebut tidak diterima baik oleh beberapa legenda sepak bola. Gary Lineker, misalnya, menyebut bahwa Southgate tampaknya menghina pemain lain dalam skuad. “Ini menghina beberapa pemain yang ada di sana, dan tentu saja juga salah,” ujar Lineker dalam program The Rest Is Football. Dia menambahkan bahwa pemain seperti Adam Wharton, Kobbie Mainoo, dan Jude Bellingham sebenarnya mampu mengisi posisi tersebut jika diberi instruksi yang tepat.
Reaksi Alan Shearer
Alan Shearer, mantan striker Newcastle United, juga mengekspresikan kebingungannya terhadap komentar Southgate. “Jika kami mengandalkan Kalvin Phillips selama beberapa tahun terakhir, maka itu sangat mengkhawatirkan saya. Saya sama sekali tidak mengerti komentarnya,” tuturnya.
Performa Inggris di Euro 2024
Sampai saat ini, Inggris telah mengumpulkan 4 poin dari dua laga di Grup C, dengan hasil satu kemenangan dan satu imbang. Timnas Inggris, dijuluki The Three Lions, dijadwalkan akan bertanding melawan Slovenia pada pertandingan terakhir grup pada tanggal 26 Juni mendatang.
Komentar Southgate dan reaksi yang ditimbulkannya menyoroti tantangan yang dihadapi oleh tim dalam mengisi posisi kunci di lapangan, sementara juga menunjukkan pentingnya komunikasi dan kepercayaan dalam manajemen tim.